Bocah 11 tahun itu bernama, Tayler Butler Figueroa asal North Carolina Amerika Serikat. Ia mampu memukau para juri di ajang pencarian bakat bergengsi America,s Got Talent season 14, tahun 2019. Saat bocah tanggung itu berjalan memasuki panggung sambil menenteng biola, dengan gayanya yang santai dan kasual, salah satu juri Julianne Haugh sempat memuji sepatunya yang menyala, ia mengatakan "Aku suka sekali dengan sepatumu".
Tayler Butler dengan Leukemia yang dideritanya sejak usia 4 tahun, sejenak memperkenalkan siapa dirinya. Kisahnya membuat para juri serta penonton disana merasa terharu. Sebelum memulai aksinya ia sempat mengacungkan jempolnya dan mengajak semua bertepuk tangan saat musik mulai menggema. Ia pun menunjukkan bakat yang dimilikinya yaitu menggesek biola. Tampilannya yang sangat energik dan percaya diri membuat para juri dan penonton terpukau melihat aksi panggungnya. Ia membawakan sebuah lagu milik kelly Clakson yang berjudul Stronger (What Doesn,t Kill You) dengan sangat baik. Sontak semua yang hadir disana memberikan sambutan yang sangat meriah dengan Standing Ovation. Tayler Butler pun terharu sambil menahan tangisnya.
Simon Cowell selaku juri menanyakan kepadanya bagaimana perasaannya dan kesehatannya, Tayler pun menjawab, "bahwa ia bangga dengan dirinya sendiri dan mengatakan bahwa dia sudah dalam masa remisi hampir selama empat tahun. Hal itu mendorong sorak sorai dengan tepuk tangan yang sangat riuh serta membuat dirinya bergetar dan menangis. Simon pun melanjutkan dan memanggilnya dengan "Pemuda Luar Biasa" ia mengatakan bahwa ia sering mendengar cerita tentang orang-orang yang terintimidasi. "Dan saya akan mengatakan satu hal bahwa kebanyakan orang yang diintimidasi, karena mereka lebih baik dari orang-orang yang menggertak mereka. Kamu mempunyai bakat yang luar biasa dan saya ingin mengatakan sesuatu kepada para pengganggu atas namamu". Simon akhirnya bangkit dari tempat duduknya lalu mengayunkan tangannya untuk menekan tombol emas "Golden Buzzer" riuh semakin tak terkendali, konfeti pun berjatuhan menutupi sebagian tubuhnya di panggung America,s Got Talent.
Tayler terhenyak dan menangis terharu, begitu juga dengan para juri serta tepukan penonton tak henti-henti. Dari samping sayap "Stage" sang ibu melompat-lompat penuh kegirangan antara bahagia dan haru menyaksikan anak tercintanya mendapati "Golden Buzzer" artinya Tayler Butler akan tampil langsung di Live Show di Hollywood tanpa melalui proses seleksi berikutnya. Simon Cowell lari ke atas panggung sambil memeluk bocah itu dan mengucapkan selamat kepadanya dan mengatakan bahwa "kamu adalah luar biasa".
Terry Crews yang menjadi host ajang tersebut, menanyakan kepadanya bagaimana perasaannya, Tayler sambil menangis dalam dekapan sang ibu menjawab bahwa ia sangat bangga pada dirinya dan sangat bahagia. Lalu Terry bertanya kepada sang ibu bagaimana perasaannya, dan si ibu menjawab bahwa mimpi menjadi kenyataan, kekuatan menara berada di bagian paling bawah dan lihatlah dia ada di America,s Got Talent. Seluruh penonton dan para juri memberikan tepukan yang sangat meriah. Terlihat' juri Gabriella Union dan Julianne Haugh mengusap air matanya.
Golden Buzzer yang selalu penuh haru. Tayler yang mengidap Leukemia sejak usia 4 tahun, yang harus kehilangan rambutnya karena kemotherapy. Akibat dari semua itu ia kerap di bully oleh teman-teman di sekolahnya karena berbeda dan bocah dengan penyintas kanker. Tidak berhenti sampai disitu, akhirnya ia bangkit dan menjadikan biola sebagai pilihannya untuk menutupi keterpurukannya karena kanker darah. Semua tidak lantas membuatnya sedih, Ia belajar biola sejak usia tujuh tahun dan akhirnya berhasil. Semoga Menginspirasi.
Salam
Ira Mulya
#ODOP
#Day 15
#Estrilook Community
Tidak ada komentar:
Posting Komentar