Pasar Badung Denpasar Tampil Dengan Wajah Baru

Pada Februari 2016, pasar yang berlantai empat di jalan Gajah Mada Denpasar ini mengalami kebakaran hebat dan menghanguskan seluruh isi dan bangunannya. Kerugiannya cukup terbilang besar, karena sejumlah toko-toko yang menjual aneka ragam kebutuhan sehari- hari di pasar ini dilalap si jago merah tanpa ampun dan tidak sedikit-pun menyisakan benda-benda yang sebelumnya berjejalan disini. Dari mulai pasar basah dilantai bawah, sampai toko-toko pakaian, peralatan rumah tangga, toko perhiasan emas, penjual makanan  dan lainnya. Semua barang dan benda habis rata dengan tanah, yang terlihat hanya sebagian sisa bangunan yang gosong. Dalam beberapa waktu pasar Badung itu ditutup sementara dan direnovasi total, dan para penjualnya dipindahkan ke tempat lain sampai renovasi itu selesai.

Dok.Pribadi

Pasar Badung ini bersebelahan dengan pasar seni Kumbasari yang hanya dibelah oleh sungai. Pasar seni Kumbasari berlantai empat ini khusus menjual aneka cinderamata dan kerajinan khas Bali terlengkap. Pasar ini-pun pernah mengalami kebakaran beberapa tahun sebelumnya, walaupun tidak sehebat pasar badung, dan sudah merenovasinya.

Kedua pasar tersebut setiap harinya banyak dikunjungi oleh orang-orang yang mencari kebutuhannya juga oleh para wisatawan, baik wisatawan domestik maupun mancanegara. Banyaknya wisatawan asing yang  berkunjung kesana, umumnya selain untuk berbelanja juga untuk mencari informasi atau hanya sekedar melihat-lihat untuk bahan survei mereka. Biasanya ada Guide dari Indonesian atau bahkan Guide Asing yang menyertainya. Dan Guide-guide itu dengan antusias menerangkan semua yang mereka tanyakan. Hampir seluruh pelosok pasar mereka jelajahi. Tak heran para pedagang didalam pasar itu rata-rata mahir berbahasa Inggris, karena sering kedatangan turis-turis itu.

Nah sekarang pasar Badung sudah kembali beroperasi dengan tampilan dan wajah baru yang kian menawan. Bangunan baru yang telah rampung itu sungguh bersih dan tertata rapi layaknya Mall. Dilengkapi dengan beberapa Lift dan Eskalator. Sungai yang membelah antara kedua pasar itu enak dipandang, terdapat kursi-kursi dan lampu warna-warni yang indah. Tampak diantara sisi kiri dan kanan sungai itu dibentengi tembok-tembok yang dihiasi Ornamen-ornamen.

Setiap malam pasar ini selalu ramai dan sering dipenuhi para pengunjung dengan membawa serta anak-anak mereka untuk sekedar duduk-duduk ditepian sungai, sambil berbelanja kebutuhan sehari-hari. Rasanya seperti ada tempat wisata baru di Denpasar. Pasar ini merupakan pasar terlengkap dan buka setiap saatnya dengan para penjual yang berbeda  setiap waktunya. Pasar yang didalam gedung baru itu buka dari jam empat pagi sampai jam dua siang.  Kalau yang diluar gedung dari sore hingga malam hari, jadi waktunya bergantian.

Ayo yang hendak berkunjung ke Pulau Bali, jangan lupa mampir di pasar ini ya! Oleh-oleh khas Balinya murah-murah loh.

Dok.pribadi

Ira Mulya