Rabu, 13 Maret 2019

Dunia Saja Tidaklah Cukup


Bismillahhirohmannirrohim

Allah SWT tidak pernah menjanjikan bahwa langit selalu biru, bunga selalu mekar dan matahari selalu bersinar. Tapi ketahuilah bahwa akan ada pelangi disetiap badai, berkah dari setiap untaian doa, dan senyuman dibalik linangan air mata. Hidup bukanlah sebuah tujuan, tapi perjalanan panjang penuh liku, dan bukan tentang hari ini, tapi ada hari kemarin dan hari esok yang harus dipertanggung jawabkan. Maka hiduplah seakan-akan besok ajal kita akan menjemput, niscaya kita akan selalu Mengingat-NYA dalam setiap helaan nafas, dan bersujud kepada-NYA semata-mata untuk mencari ridho-NYA.

Manis getirnya kehidupan bukan pula suatu kebetulan, melainkan sebuah ketetapan dari Sang Khalik. Yang mau tidak mau harus kita tempuh dan kita lewati. Ujian yang kita hadapi bukanlah masalah kepahitan belaka, namun kebahagiaan yang kita terima-pun  merupakan ujian dari-NYA. Tinggal dari sudut mana kita memandang dan menyikapi setiap permasalahannya. Baik suka maupun duka, yang kadangkala saat kita sedang berbahagia, kita lalai dalam bersyukur dan lupa dengan sang pemberi nikmat, tetiba datang bencana yang sungguh tak terduga dan memporak-porandakan semuanya dalam sekejap. Karena tidak ada yang mustahil bagi-NYA. Setelah itu baru kita sadar atas apa yang telah menimpa diri kita. Dan hanya kepada Allah SWT tempat kita mengadu dan tempat menopang semua kata hati kita yang nestapa. 

Dalam kehidupan getir yang kita hadapi, sabar dan ikhlas serta berserah diri kepada-NYA adalah kunci paling hebat dan senjata yang paling ampuh untuk mencapai derajat tertinggi dari Allah SWT. Walaupun dirasa cukup berat, dan tidak semua orang mampu menempuhnya, namun inilah satu-satunya cara yang akan menentramkan pergolakan batin kita yang sedang rapuh. Selalu-lah berpikir bahwa dunia hanyalah bayangan, walaupun ada dalam genggaman, yakinlah itu hanya sesaat dan akan terlepas lagi. Dunia saja tidaklah cukup untuk mencapai kebahagiaan lahir dan batin.

Maka, janganlah terlalu lama terpaku dalam kesedihan, dan terpuruk dalam ke-tak-berdayaan. Tentukanlah arah tujuanmu selanjutnya, kemana kaki hendak melangkah ambil-lah jalan untuk menuju kebenaran. Jangan berdiri dipersimpangan jalan karena keraguan. Turutilah apa yang keluar dari nuranimu, pergunakanlah  akal sehatmu, lalu bangkitlah! niscaya jalan yang kau tempuh akan terbuka lebar dengan kemudahan.

Nikmatilah hidup seadanya sesuai porsi yang telah diberikan-NYA. Mengejar dunia tidak akan pernah ada habisnya. Kesulitan di dunia hanyalah bagian terkecil dari apa yang akan kita hadapi di kemudian hari, dunia pun ibarat setitik noda dalam lautan luas. Saatnya, mari kita persiapkan diri kita masing-masing untuk berbuat kebaikan, jauhkanlah dari rasa saling membenci, saling menghujat, saling menghina, saling mengotori satu sama lain dengan ucapan dan cibiran yang tajam dan menyakitkan. Saya bukanlah seseorang yang sempurna, baik dimata manusia dan dimata Allah SWT, tapi tidak ada salahnya untuk saling mengingatkan dalam hal kebaikan, semata-mata hanya ingin mencapai kedamaian dan kebaikan dunia akhirat. Aamiin Yaa Rabbal Alamiin.

Wassalam,
Ira Mulya






   

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Film-film yang Tunda Tayang di Tahun 2020

          Tahun 2020 adalah tahun yang sangat kelam. Dimana, wabah virus Corona tengah melanda seluruh belahan bumi. Meruntuhkan segala ben...